Minggu, 06 Januari 2013

Obsesi Kulit Putih

Obsesi kulit putih mungkin agak terdengar aneh bagi orang-orang yang tidak berkeinginan merubah warna kulit atau yang memang sudah putih. Tapi bagi mereka yang kulitnya gelap dan berobsesi ingin merubah warna kulitnya mungkin merasa biasa-biasa saja.

Keinginan memiliki kulit yang putih, bersih dan mulus ini banyak dirasakan semua orang. Termasuk kalangan pelajar dan mahasiswa yang menginginkan perubahan warna pada kulitnya. Sudah biasa banget, orang-orang melakukan berbagai cara untuk memutihkan kulit, bukan hanya cara yang banyak tapi juga pengeluaran uang yang cukup besar untuk beli cream pemutih, namun bukan hanya krim yang digunakan tapi juga ada segala macam sabun pemutih untuk membuat kulit lebih putih.

”Kulitku sawo matang. Aku pernah ingin memiliki kulit putih karena gengsi aja sama teman yang kulitnya lebih putih. Sepertinya kulit putih itu lebih bagus dan lebih cantik,” kata Elnas Lowensky, Siswi SMPN 11 Batam.

Elnaspun melakukan upaya agar kulitnya lebih putih. ”Aku memakai produk perawatan wajah dan tubuh yang berkhasiat memutihkan dan mencerahkan kulit dan nggak terlalu sering keluar rumah, utamanya saat cuaca panas,” tambah Elnas.

Kalau sampai memutihkan dengan make up yang dengan memberikan hasil kulit putih lebih cepat atau obat-obatan, Elnas mengaku agar mikir-mikir. ”Ada rasa ingin kulit lebih putih, tapi nggak dengan obat-obat pemutih yang berbahaya,” katanya.

Wajar aja sih kita sebagai manusia menginginkan keindahan secara fisik, seperti para cewek yang sebagian besar terobsesi memiliki kulit putih. Gimana ya pandangan cowok soal ini.

”Kalau menurut aku sih itu gak bagus, aku malah gak suka sama kayak gituan, natural itu lebih baik,” kata Mohammad Adhif, Siswa SMKN 3 Batam.

Bahkan Adhif menganggap orang yang terobsesi kulit putih lalu memakai pemutih itu ciri-ciri orang yang kurang bersyukur. ”Kalau ada anggapan cowok lebih suka cewek yang kulit putih nggak sepenuhnya benar. Naksir seseorang gak selalu ditentukan fisik seperti kulit putih,” ujar Risqi Mashudi, Siswa SMKMuhammadiyah.

Jadi tampil apa adanya itu sebenarnya lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar