KOMPAS.com - Saat ini banyak berbagai macam produk kecantikan tersedia di pasaran. Harganya pun beragam, mulai dari yang terjangkau hingga yang bikin kita geleng-geleng kepala. Haruskah kita memakai semua produk kecantikan?
Menurut Dr Harold Lancer, MD, FAAD, dokter kulit dengan klien para selebriti Hollywood, yang kita butuhkan hanya sabun muka dan sabun tubuh yang bagus, serta tabir surya sekaligus pelembab. Bahkan ia mengatakan, metode bagaimana menggunakan produk perawatan kulit sebenarnya lebih penting daripada produk itu sendiri. Ini daftar produk skincare yang menurutnya tak harus kita miliki:
Krim yang berbeda untuk wajah, leher, dan dada. Produk kecantikan yang Anda gunakan untuk wajah bisa digunakan untuk leher dan dada juga, kata Lancer. Jadi jika Anda memiliki pelembab wajah yang sangat baik untuk antiaging, pastikan juga untuk mengaplikasikannya pada leher.
Produk kecantikan supermahal. Mahal tidak selalu berarti bagus, kata Lancer. Seringkali beberapa produk kecantikan mewah sarat dengan bahan tambahan, yang malah menimbulkan alergi. Menurut Lancer yang terpenting adalah vitamin. Jika Anda sehat, vitamin sehari-hari juga sudah cukup. Misalnya, Anda tidak perlu ribuan tambahan vitamin D per hari, kecuali Anda tahu pasti kekurangan itu -yang seringkali sebenarnya tidak terjadi. Jadi pelembab dasar, pembersih, dan produk SPF harus bekerja dengan baik untuk semua orang.
Hydrating serum. Menurut Lancer penggunaan hydrating serum untuk sehari-hari terlalu berlebihan. Serum sangat baik digunakan pasca perawatan. Namun, jika Anda memiliki kulit sensitif sepanjang waktu, penggunaan serum akan membantu "menenangkan" kulit Anda.
Tabir surya dengan SPF di atas 30. SPF 15 akan memblokir sekitar 95 persen sinar UVA/UVB (ultra violet), dan itu bagus. Dengan SPF 30, kulit hampir terlindung dari sinar UV mendekati 100 persen. Jadi pada dasarnya, SPF lebih dari 30 adalah sedikit berlebihan. Dan semua tabir surya harus diterapkan kembali setelah berenang atau berkeringat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar